FF IU & BAEKHYUN part 3

FF IU Baekhyun ; I Never Thought I'd Love you So Much part. 2

halo.. :--------)

ahirnya setelah beberapa bulan blog ini dihuni oleh sarang laba-laba _-_

kita telah membersihkannya dengan updatean terbaru kami HEHEHE

maaf baru keluar sekarang :D

HAPPY READING AJA YA SEMUANYA 

:------------------))

WAJIB RCL

Silent Readers : JAMBAN BELOK KIRI

NO COPY-PASTE TANPA IZIN

SHARE LINK ARE LEGAL :)

.

.

. 

“kau jangan berpikiran aneh-aneh! Aku melakukan ini supaya kau tidak terjungklang ke belakang! Arraseo?!!” Ujar Baekhyun yang malah membuat hati Ji Eun berhenti berkobar

“ne, arraseo..” jawab Ji Eun sambil mengembungkan kedua pipinya

Hanya dalam sekejap mata, motor yang mereka naikki melaju dangan secepat kilat…

Di perjalanan hanya ada satu moment yang paling berkesan, yaitu moment dimana Ji Eun yang ketakutan dengan kecepatan kilat itu, malah dengan refleksnya memeluk punggung Baekhyun dengan erat sambil memejamkan kedua matanya…

Namun bodohnya, Baekhyun baru menyadari hal itu ketika mereka sampai di depan sekolah.

CIIIIITT--

 “kita sampai, cepat turun!” ujar Baekhyun sambil menengok ke arah belakang

Namun ada pemandangan tidak enak dimata baekhyun..

“YAK!! Apa-apaan kau ini! lepaskan!!” Ujar Baekhyun yang geli melihat Ji Eun yang masih memeluk tubuhnya

Dan perlahan-lahan Ji Eun membuka kedua matanya yang indah itu…

“AAAHHH!!!” Pekik Ji Eun yang baru sadar kalau selama ini dia memeluk Baekhyun, lalu ia segera turun dari motor sunbaenya itu dengan tergesa-gesa..

“ah, terimakasih atas tumpangannya…” ujar Ji Eun sambil membungkuk ke arah Baekhyun yang masih duduk terdiam di motornya itu..

Setelah itu Ji Eun langsung berlari menuju ruang pendaftaran…

“AIIISHH!!! Sudahlah tak usah dipikirkan!!! Lupakan saja si sunbae bodoh itu! yang penting sekarang aku harus buru-buru mendaftar” hibur Ji Eun pada dirinya sendiri

Lalu Ji Eun melanjutkan langkah kakinya menuju ruang pendaftaran, disana ia disuruh mengisi beberapa lembar kertas yang diberi oleh panitia, dan setelah beberapa menit berlalu, Ji Eun keluar dari ruangan tersebut dengan wajah yang lesu…

“ keuge mwoji?! (apa-apaan ini) aku kan tidak tau kalau akan ada duet! Mana lagi pasanganku itu seorang namja, haish..” ujar Ji Eun sambil bersandar pada sebuah dinding

Tak lama munculah Baekhyun dari kejauhan, tampaknya ia juga buru-buru untuk memasuki ruang pendaftaran, Ia langsung menerobos pintu tadi tanpa menghiraukan keberadaan Ji Eun yang berdiri tepat disamping pintu tersebut, mata Baekhyun hanya terfokus pada ruangan itu…

Ia masuk kedalam pintu tersebut dan berada di dalam sana dalam waktu beberapa menit, dan sama halnya dengan Ji Eun, ketika Baekhyun keluar dari pintu itu, dia juga terlihat lesu, dan kali ini Baekhyun sadar kalau ternyata tepat dihadapannya terdapat seorang yeoja kecil yang bernama Ji Eun…

“sedang apa kau disini?!” Tanya Baekhyun pada Ji Eun

“seharusnya aku yang bertanya!! Mau apa kau disini? Bukankah siswa yang bernyanyi solo seharusnya sudah latihan ke ruang latihan?!!” Jawab Ji Eun dengan nada yang sedikit kasar

“bernyanyi solo? Aku tidak solo… kata mr.lee aku harus berduet, tapi katanya yang berduet hanya satu pasangan ya?” Ujar Baekhyun

JDERR

Rasanya ada peluru yang mendarat mulus di dada kirinya..

“MWO?! Hanya satu pasangan??!! “

“Kalau begitu… kau dan aa..aa..aa” ujar Ji Eun terbata-bata

“kau ini kenapa?” Baekhyun melemparkan tatapan aneh pada Ji Eun

“kau, dan aku…”

“Mwo..? berbicaralah yang jelas!”

“kau dan aku adalah pasangan itu..” Raut wajah Ji Eun berubah menjadi lesu

“neo?!! aku tidak sudi berduet dengan amatiran sepertimu!” Jawab Baekhyun sembari menaikan satu alisnya

“Siapa juga yang mau berduet denganmu!! Kalau tidak disuruh aku juga tidak mau kok! Untuk apa aku berduet dengan orang tak tau diri sepertimu?!! Huh buang-buang waktu saja!” Balas Ji Eun sambil menjulurkan lidah mungilnya ke arah Baekhyun

“YA!! Apa kau bilang?! TIDAK TAU DIRI?!! Ada juga kau yang tidak tau diri! Kau tau?! Kau telah menghancurkan tidur siangku, kau memintaku untuk menggendongmu sampai kerumah, kau mengotori motorku, dan sekarang kau menghancurkan showcase ku!! Selanjutnya apa lagi yang akan kau hancurkan hah?!” cibir Baekhyun pada Ji Eun, Ji Eun yang mendengarnya pun hanya bisa diam menunggu ocehan itu berhenti keluar dari mulut baekhyun…

Setelah itu Ji Eun kembali berteriak kesal pada baekhyun, dan hal ini membuat ruang pendaftaran menjadi berisik, hingga akhirnya munculah seorang guru Pembina dari balik pintu, dan mulai membuka mulut…

“YAA!! Kalian tau, Kalian berisik! Sedang apa kalian disini hah? Cepat pergi ke ruang latihan sana?!!” Omel seorang songsaenim dari balik pintu pendaftaran

“tapi songsengnim…” timpal Ji Eun

“tapi apa?!” Jawab guru tadi sembari memelototi Ji Eun

“tapi kami tidak tampil solo, jadi kami tidak latihan di ruang latihan.. jadi, kami latihan dimana?” Tanya Ji Eun dengan wajah polosnya

“uhmm.. kalian yang tampil duet kah??” balas guru tadi yang langsung mengubah tatapannya menjadi tatapan ‘exited’

“eh.. ne… “ jawab Baekhyun tiba-tiba

“omoo… kalian cocok sekali untuk berduet! Kalian benar-benar cocok!! Selamat latihan yaa.. ruang latihan untuk yang duet itu sangat special loh…!” ujar guru tadi sembari mengarahkan telunjuknya ke sebuah ruangan, yang sepertinya adalah ruangan latihan untuk pasangan duet…

Baekhyun dan Ji Eun yang mendengarkannya pun tentu saja bingung, “Spesial” apa maksudnya ini? ruangan special untuk pasangan duet. aigoo~

“Mengapa malaha diam? Kalian seharusnya sudah latihan disana! Sana masuk!” ujar guru tadi yang membuat mereka berhenti dari lamunannya masing-masing

“ah ne.. gomawo~ kajja! Baekhyun-ssi” jawab ji eun, lalu ia menarik lengan baekhyun dan mengajajaknya untuk memasuki ruangan latihan “special” itu..

Didalam ruangan…

“waaaa… besar sekali…” ujar Ji Eun yang langsung asik sendiri menatapi setiap sudut ruangan tersebut…

Sedangkan Baekhyun, ia hanya terdiam dan duduk tepat dihadapan keyboard yang sudah berada di depannya..

“hei ji eun-ah..” sapa Baekhyun

“hm?” jawab Ji Eun yang masih asik mengutak-atik semua isi ruangan itu

“apa kau pernah berfikir, kalau kita akan bernyanyi bersama?!” Tanya Baekhyun tiba-tiba

“ani.. wae? Untuk apa pula memikirkan hal itu” jawab Ji Eun singkat, lalu melanjutkan aktivitas norak’nya

Baru saja Baekhyun ingin membalas perkataan Ji Eun, tapi…

Tiba-tiba saja seorang pria paruh baya memasuki ruang latihan yang masih berisi Baekhyun dan Ji Eun. Dengan cuek’-nya ia melangkahkan kakinya ke arah dua pemuda-pemudi di depannya..

“kau Byun Baekhyun?” Tanya pria itu sembari mengarahkan telunjuknya tepat di depan wajah Baekhyun

Baekhyun mengangguk pelan sebagai jawaban

“dan kau…… Lee Ji Eun?” Tanya pria itu lagi, namun kali ini telunjuknya mengarah kepada satu-satunya wanita di ruangan itu, Ji Eun

“ne..” jawab Ji Eun lalu disusul oleh anggukan kecil

“baiklah kalau begitu… kalian pasangan duet itu bukan?!!” Tanya pria itu lagi

“ne…” jawab Ji Eun lesu

“hmm… perkenalkan, aku park songsaengnim, sebelum kita mulai latihan, aku ingin bertanya-tanya terlebih dahulu… hmm… apakah kalian sudah saling mengenal?” Tanya park songsaengnim sembari membolak-balik buku yang ia pegang…

Lalu tiba-tiba saja Ji Eun mengangkat salah satu lengannya..

“ne, meskipun kami sudah saling mengenal, tapi hubungan kami tak sebaik yang anda kira.. jadi kami mohon maaf bila sewaktu-waktu kami bertengkar dihadapan anda sim..” jawab Ji Eun dan disusul anggukan kencang dari Baekhyun

“ne.. jadi sim tidak usah memaksakan kami untuk terlalu dekat…” Timpal Baekhyun

“Ugh!!! Malah kalau bisa, songsaengnim bisa kan mengganti pasangannya, Tidak harus dia juga bisa kan… sim juga bisa menggantikannya dengan murid yang lain, yang penting bukan makhluk ini, aku tidak mau berduet dengan alien ini…” Balas Ji Eun dengan raut wajahnya yang kecewa

“Ya!! Kau pikir aku mau berduet dengan kurcaci pendek sepertimu? Ani! Aku juga tidak mau! Aku juga tidak sudi jika suaraku yang indah ini harus dirusak oleh suaramu yang memalukan itu..” cibir Baekhyun

“YAK!! Apa katamu tadi? Memalukan?? Ada juga kau yang memalukan Byun Baekhyun! Kau selalu saja mengintimidasi-ku!! tapi kau sendiri tidak pernah menunjukkan sampai mana kemampuanmu itu!! cih dasar sunbae sok tau!” Ujar Ji Eun yang mulai memperjelas semua perkataannya itu

“YAAA!! STOP!! Apa kalian ingin tampil seperti ini diatas panggung huh?!” tiba-tiba Park songsaengnim menatap mereka berdua dengan tatapan kecewa

“kalian ini duet! Kalian adalah satu-satunya pasangan di showcase ini… jadi jangan kecewakan kami, baru saja aku masuk kalian sudah ribut seperti kelompok primata, apalagi nanti…” keluh park songsangnim sembari menepuk jidatnya

Ji Eun dan Baekhyun yang baru saja mendapat semprotan dari Mr.Park langsung tertunduk malu…

“sudah.. jangan bertengkar lagi! Kita mulai saja latihannya..” Ujar Park Songsangnim yang langsung menghangatkan suasana, ia berjalan menuju keyboard dan duduk manis dihadapannya…

Jari-jarinya menari di atas tuts-tuts keyboard, nada-nada yang indah keluar dari permainan park songsaengnim, membuat mereka berdua terdiam dan memerhatikan Mr.Park dengan serius…

Dan tiba-tiba saja mr.park menghentikan permainannya di tengah indahnya alunan itu…

Wajah Ji Eun dan Baekhyun-pun sontak saja berubah, seperti tatapan ‘mengapa berhenti?’ .___.v

Dan entah mengapa tiba-tiba saja Ji Eun bertepuk tangan semeriah mungkin, membuat seluruh ruangan tersebut terisi penuh dengan suara tepuk tangan Ji Eun yang nyaring…

“Wooooh!! Keren sekalali!” Ujar Ji Eun yang masih saja menepuk tangannya sekencang mungkin, sedangkan Baekhyun yang mlihat tingkah yeoja disebelah-nya ini hanya bisa menghela nafas..

Park songsangnim hanya membalas dengan senyuman hangat, lalu bangkit dan menghampiri mereka berdua…

“ada yang tau tadi lagu apa?” Tanya Mr. Park pada kedua makhluk dihadapannya itu

Keduanya menggelengkan kepala dan menunjukan wajah bodohnya…

Mr. Park menghela nafas lalu mulai berbicara lagi…

“apa yang kalian rasakan ketika mendengar lagu tadi, hmm?” Tanya Mr.Park lagi

“eooh! Lagu ini sepertinya memiliki power yang kuat sekali, dan saat aku mendengarnya, aku seolah olah sedang kehilangan sesorang“ Jawab Ji Eun mantap

“dan kau Baekhyun?..” Tanya Mr.Park lagi, namun kali ini ia bertanya pada Baekhyun

“ hmm.. aku tidak tau, tapi lagu tadi membuatku ingin tidur, dan.. sudah itu saja.. “ Jawab Baekhyun singkat -__-

“hmm… Baiklah kalau begitu, kalian berdua akan menyanyikan lagu ini..” balas mr.park tak kalah singkat

“MWOO… “ ujar baekhyun dan ji eun sembari membulatkan kedua matanya, seolah tak percaya

“wae? Kalian tau lagu ini tidak?” Tanya mr.park santai

Baekhyun dan Ji Eun-pun bertatap-tatapan, mereka berdua sama-sama memberikan tatapan bingung, kedua makhluk itu ternyata tidak tau lagu tersebut..

“kalian tau tidak?” Ulang Mr.Park

“…” Kedua-duanya menggeleng tanda tak tau,, lalu beberapa detik setelah mereka menggeleng, tiba-tiba saja mr.park tertawa renyah (?)

“kalian tidak tau?!! Bagaimana bisa kalian tidak mengetahui lagu ini?! HAHAHA!! Aigoo HAHAHAAAHAA!!”

Baekhyun dan Ji Eun yang tidak mengerti-pun hanya bisa memberikan senyuman aneh kepada mr.Park

Hening…

“ehem, baiklah.. lagu tadi berjudul and I love you, lagu ini dibawakan oleh yesung dan luna, bla..bla..blaa…” Mr. Park menjelaskan lagu tadi sepanjang dan selebar mungkin

“Bagaimana, mengerti?”

“ne..” Jawab Mereka berdua tidak yakin

“baiklah, Disini yang menyanyikan part yesung tentu saja Baekhyun, dan part Luna tentu saja oleh-mu Lee Ji Eun..” Jelas Mr.Park

“tunggu dulu park songsaengnim, apakah tidak ada pasangan lain yang akan melakukan duet?!” Tanya Baekhyun serius

“tidak ada, hanya kalian berdua saja, karena menurutku suara kalian akan terdengar bagus jika berduet, meskipun tipe suara kalian berbeda tapi jika dibawa serius ini pasti akan menjadi sangat menawan” Jawab Mr. Park sembari memberi tatapan serius kepada kedua murid barunya ini

“tapi mengapa harus aku dan Baekhyun sunbaenim yang menjadi pasangan duet itu?! Bukankah suara murahan seperti Baekhyun itu sangat banyak di dunia ini..” Gumam Ji Eun asal, dan tentu saja Baekhyun membalasnya dengan tatapan tajam

“hey sudahlah, bertengkarlah jika latihan sudah selesai, sekarang kita latihan saja dulu..” Ujar Mr.Park yang sontak menghentikan aktivitas ‘Baekhyun men-deathglare Ji Eun’

Mr. Park kembali ke tempat dimana ia duduk tadi, tepat dihadapan piano klasik hitam nan mengkilap itu, jari-jarinya kembali menari dengan lihai di atas tuts-tuts piano, seiring ia bermain, ia juga tak lupa untuk membimbing kedua murid-muridnya ini, tak jarang pula kedua muridnya ini melemparkan celaan saat salah satu diantara mereka melakukan kesalahan, tapi latihan hari ini bisa dikatakan berjalan lancar karena Baekhyun dan Ji Eun dapat melakukannya dengan serius..

--

Suara gerungan motor itu terdengar lagi di gendang telinga Ji Eun, mata indahnya yang awalnya sedang terpejam, tiba-tiba saja membulat sempurna setelah mendengar gerungan itu, sontak saja ia bangkit dari kasurnya dan berjalan dengan hentakan kaki yang keras ke arah balkon kamaranya, dan mengarahkan pandangannya ke salah satu rumah yang berada tepat di depannya.

“YAK BYUN BAEKHYUNN DIAM!!” Teriak Ji Eun dari atas, dan tentu saja suara itu membuat seseorang di bawah sana menoleh ke arah suara jeritan itu berasal..

“ah, mianhae..” Ujar sesosok pria asing itu, mata Ji Eun sontak saja menyipit ketika melihat pria dibawah sana bukanlah si sunbae yang ia benci itu, melainkan pria lain yang ternyata sedikit-agak-mirip dengan Baekhyun..

“ah, kau bukan Baekhyun? Apa yang kau lakukan?!! AH!” Ji Eun membelalakkan matanya kembali dan menjerit sekencang-kencangnya “KAU PENCURI?!!!”

“Yak, a..a. aniyoo!..” Ujar Pria itu sedikit gugup karena telah dituduh sebagai pencuri

“Kau ingin mencuri motor Baekhyun Sunbae?! Ini masih pagi! dimana otakmu?!!” Bentak Ji Eun dan berlari panik ke dalam kamar untuk mengambil ponselnya, tak lama kemudian ia menekan nomor telpon seseorang yang baru ia tahu kemarin hari, ya tentu saja nomor Baekhyun..

“ya, Baekhyun sunbaenim, ada maling di depan rumahmu yang mencoba mencuri motormu! Cepat Bangun!!” Ujar Ji Eun Panik

“Mwo?! Maling apa maksudmu?!” Balas Baekhyun yang ikut terbawa panic

“Cepat bangun dan lihat saja ke halaman rumahmu sekarang!” Ujar Ji Eun

Tuut..tutt…

Baekhyun tiba-tiba saja memutuskan telponnya untuk mengecek keadaan di bawah sana..

Terlihat Baekhyun mengarahkan matanya ke segala penjuru halaman rumahnya, yang ia dapatkan hanyalah motor hitamnya yang masih utuh di bawah sana..

“yak Lee Ji Eun! Apa kau melindur? Mana malingnya?!” Tanya Baekhyun sembari mendongakkan kepalanya ke arah balkon kamar Ji Eun di atas sana

“HEI?! Tadi aku melihatnya di sana! Ia sedang menyentuh-nyentuh motormu! Kemana dia?!!” Ujar Ji Eun sembari menggaruk-garuk kepalanya yang tidak gatal

“aish, dasar bodoh..” Balas Baekhyun yang mulai beranjak masuk ke dalam rumahnya kembali

Sedangkan Ji Eun masih mempertahankan tubunya di balkon bercat putih itu, wajahnya bingung, tak mungkin tadi dia salah lihat..

--

Siang hari ini Mr.Park menyuruh kedua muridnya ini untuk kembali latihan di Chungju Art School, Baekhyun yang tentu saja tidak mau motornya ditumpangi oleh Ji Eun pun memilih untuk pergi lebih cepat. Sedangkan Ji Eun yang juga tak mau menumpang lagi pada sunbae aneh di depan rumahnya itu pun juga memilih untuk pergi menggunakan kendaraan umum..

Ji Eun terlihat sedang menyusuri jalan dengan manisnya, meskipun sederhana, tapi yeoja ini selalu terlihat rapih dan cantik..

Setelah beberapa langkah, akhirnya Ji Eun sampa juga di depan halte bus yang tak jauh dari rumahnya..

Ji Eun lebih memilih untuk duduk manis dan menunggu datangannya bus, tapi tiba-tiba saja..

“kau..”

Sontak pria itu membelalakkan matanya ketika melihat yeoja asing yang telah menuduhnya mencuri pagi tadi..

“mau apa kau disini pencuri?!” Tuduh Ji Eun sembarangan sembari memundurkan langkahnya secara panic

“yak! Kecilkan sedikit suaramu itu, aku bukan pencuri seperti yang kau pikirkan tadi pagi..” Ujar Pria itu lalu duduk tepat di sebelah Ji Eun, Ji Eun yang merasa sedikit takutpun langsung menggeser badannya untuk menjaga jarak dengan pria ini

“lalu.. “ Tanya Ji Eun sembari mengawasi Pria di sebelahnya

“apa kau kenal dengan Baekhyun?” Tiba-tiba pria itu menatap Ji Eun dengan tatapan serius

Ji Eun yang melihat tatapan tajam itupun tentu saja langsung melemparkan pandangannya ke arah lain..

“hey.. apa kau kenal dengan Byun Baekhyun?” Ulang pria manis ini lagi

“ne..” Ji Eun menyahutnya dengan anggukan kecil

“aku kakaknya..”

T.B.C

HEHEHEHEHEHEHEHEHEHEEE~~

leave comment sebelum menekan exit bar :D

menerima kritik ko, karena manusia sungguh jauh dari kata 'SEMPURNA' :-----------))

LEAVE COMMENT = RESPECT

LEAVE COMMENT = RESPECT

LEAVE COMMENT = RESPECT

LEAVE COMMENT = RESPECT

LEAVE COMMENT = RESPECT

selamat bercomment riaa~~

:----------------D